Friday, October 29, 2004

BEGITU SIBUK KAH DIRIMU..........

Serius memandangi komputer, dengan jari2 yang asyik... kadang malah senyum sendiri, gak terasa memang, begitu mengasyikkanya chat hari ini.Kadang aku jadi malu ama user, betapa melenakan hingga tak tahu apa - apa lagi disekitarrr.Rasanya mata jadi buta dan telinga ini jadi tuli...Sempat ku dengar suara adzan beberapa saat yang lalu..tapi berlalu begitu saja tak lagi bisa mengangguku..

Kadang sambil juga browse kemana- mana, baca sana baca sini..,Emang terlalu seru kadang berita2 itu untuk kutinggalkan...Yahh gimana, sambil menyelam dapat berita...

Tiba - tiba ada alert satu email masuk.. gak tahu dari mana..
dengan santainya aku buka........degggg

"Tahukah kamu orang yg sibuk??, Orang yang sibuk adalah orang yang tidak ada lagi waktu untuk memnuhi panggilan Alloh dan selalu menunda-nunda kewajiban kepadaNya"

Waduhh... ternyata! Begitu sibuk kah aku sekarang ini...Rasanya tertampar hati ini...

"Maka datanglah sesudah mereka, pengganti (yang jelek) yang menyia-nyiakan shalat dan memperturutkan hawa nafsunya, maka kelak mereka akan menemui kesesatan kecuali orang-orang yang bertaubat dan beramal shalih." (Maryam: 59)


Posted by suprapto às 3:26 PM

ADA LAGI SAUDARA KITA YANG MATI....

(Membaca detik...)

Tersentak rasanya....
Begitu mudahnya mereka menghilangkan nyawa saudara kita,87 kehidupan pupus tanpa alasan.

Kemudian timbul tanya dalam hati.. apa karena mereka muslim?? Lantas pantas dikejar - kejar bagai hewan buruan...Dimasukkan berjejal bagai barang rongsokan....

Kemudian apa yang kita rasakan..., apakah kita merasakan sakit yang mereka tanggung..., apakah kita menganggap angin lalu..., padahal baru saja kita mengutuk dengan cepatnya ketika ada diantara saudara yang mencoba ber amar ma'ruf nahi munkar..., walaupun caranya salah..
apakah hati kita telah membatu dan menjadi keras.., atau perasaan kita telah menjadi bebal...??

Marilah kita tanya kedalaman hati kita.. bersedihkah kita ketika saudara kita menjalani siksa....marahkan kita ikhwan kita dihinakan...

Jangan biarkan ada lagi saudara kita mati.............

Posted by suprapto às 3:26 PM

Wednesday, October 27, 2004

RAMADHAN

Assalamu'alaikum wr wb

Shalawat ba'da Tahmid

Kawan..........
Tiga belas hari sudah kita melewati bulan Ramadhan ini Insya Alloh dengan puasa.Beratnya menahan lapar dan haus sudah kita lewati dan mungkin kita telah mampu beradaptasi dengannya.Indahnya saat berbuka telah kita rasakan, dan kita telah menemukan hakikat nikmatnya makanan dan segarnya segelas minuman.

Dalam puasa kita sudah mendapatkan dimana keberadaan makanan bagi diri kita, bahwa sesungguhnya bagi kita cukuplah segelas air dan sepiring makanan yang akan membuat kita cukup merasakan kenyang.
Namun dari semua itu adakah kita telah mendapatkan hakikat dasar dari puasa ini,apakah kita telah mampu memahami bahwa cukup sepiring nasi dan segelas air yang mengenyangkan kita, ato malah kita berubah menjadi serakah, sehingga waktu menjelang berbuka kita isi dengan hayalan mau makan ini dan itu dan kita dibuat sibuk mempersiapkannya tanpa kita sadari bahwa akhirnya hanya sedikit dari itu semua yang kita makan.Atau malah kita jadikan waktu berbuka sebagai waktu balas dendam seakan - akan waktu berpuasa seharian menjadikan kita jauh dari makanan, sehingga begitu tiba waktu berbuka semua yang mampu masuk ke dalam perut kita, kita lahap tanpa perhitungan.

Kawan.....
Bahwa sesungguhnya didalam waktu berbuka telah ditempatkan rasa kemenangan dan indahnya waktu berbuka...

Namun apakah hanya itu yang kita harapkan...dari bulan ini...

Sahabat....
Marilah kita tengok sepuluh hari yang telah kita lewati. Mari kita me-muhasabah diri kita...apakah dalam sepertiga bulan ini kita telah pantas menerima ampunan (Maghfiroh) ataukah kita masih seperti hari - hari sebelum Ramadhan.Kita manfaatkan sebanyak mungkin waktu yang ada untuk bersenang - senang tanpa ada manfaatnya.Kita jadikan waktu sehabis sahur sebagai waktu kita ngobrol yang kadang tidak mendatangkan manfaat.Malah ada diantara kawan - kawan kita yang memanfaatkan waktu setelah subuh sebagai waktu berpacaran dengan dalih jalan pagi(padahal sebelum puasa jangankan jalan pagi, bangunnya ajah setelah matahari tinggi) Siang hari di isi dengan tidur tanpa aktivitas yang positif dengan alasan tidur nya orang puasa adalah ibadah.Kemudian waktu tarawih kita jadikan ajang gaul, seakan masjid adalah tempat nongkrong baru yang diijinkan, kita bercanda tanpa memperhatikan ke khusu'an ibadah kita.Waktu Tadarus di jadikan ajang begadang tanpa tilawah yang sesungguhnya.

Kawan....
Bagaimana kita akan mendapatkan maghfiroh (ampunan) jika tidak memanfaatkan bulan persiapan ini untuk nanti mendapatkan kemenangan di hari fitri.

"Sesungguhnya orang - orang yang takut kepada Tuhannya yang tidak tampak oleh mereka, mereka akan memperoleh ampunan dan pahala yang besar"(Al-Mulk;12)

Kawan...
Marilah kita jadikan moment Ramadhan ini sebagai bulan perbaikan bagi diri kita, jika dalam sepuluh hari yang lalu kita belum banyak berubah, Marii!!, sekarang kita mulai..Kita jadikan waktu sahur sebagai waktu ibadah, dan bagi yang sebelumnya sering ketinggalan subuh kita jadikan subuh jama'ah sebagai kebiasaan baru kita. Kita isi siang kita dengan dakwah dan aktivitas duniawi kita. Kita isi waktu berbuka dengan syukur, kita isi malamnya dengan cara menghidupkan malam Ramadhan dengan ruku' dan sujud.Kita pacu tilawah kita, jadikan target sebagai satu picu kita dalam meng-khatamkan Al-Qur'an. Kita jadikan Al-qur'an sebagai bacaan pengganti novel.

Kawan...
Sebenarnya masih banyak yang dapat kita lakukan dibulan ini, dimana pahala kita dilipatgandakan. Kita tutup kesalahan kita dimasa yang lalu dengan aktivitas amaliah yang mudah2an diterima Alloh Swt.

Kawan....
Maafkan bila ada yang tersinggung, gpp, mari jadikan ketersinggungan itu sebagai pacu bahwa kita bukan seperti itu, aku sendiri pun masih jauh dari itu.
Tapi memnuhi kewajiban untuk menyeru kepada kebaikan gak ada salahnya khan..
"Perbaikilah dirimu dan serulah manusia kepada kebaikan " (Ustz Said Hawa )

"Kalo ada diantara kita ada yang masuk surga... tolong saya diajak yahh":)

Posted by suprapto às 9:03 AM

Saturday, October 23, 2004

RAHASIA PAHIT NYA CINTA?



aku mencintai mu, tapi secara rahasia,kata mu, padahal rahasia itu tak pernah bisa sembunyi di balik awan rindu,kau tahu, kau pun mengirim hujan, membasahi
benih yang kita tanam, di taman bunga di sudut hati kita.

aku mencintai mu, tapi kita tak kan pernah bersatu, kau tahu, aku menghayal
bisa bersama mu, bangun pagi di kamar kerinduan, berpelukan, aaah kita hanya
bisa mengenang panas nya cinta berselimut tabu.

aku mencintai mu, tapi ada dinding pembatas yang sangat tinggi, menjulang ke
langit, pahit, hitam-hitam kostum hidup kita, kita hanya bisa jumpa dalam mimpi

Posted by suprapto às 12:39 PM

Friday, October 22, 2004

KAWAN

Kawan.....
Pernah kau rasakan rasa seperti ini
Saat semua sirna akan impian dan harapan...

Atau saat merangkak, lantas jatuh lagi...
Kemudian tak lagi engkau bangit...

Kawan...
Disinilah aku berada....
Didalam keretakan puing-puing hati...
Terdampar dalam lembah kehancuran....

( Sambil menyeka tetesan air mata...., Tak sanggup lagi ku tulis gejolak ini )

Seandainya engkau bahagia mendengarnya....
Biarlah kurelakan kehancuran ini dalam tawamu...

Posted by suprapto às 9:43 PM

Thursday, October 21, 2004

LELAH

Luruh semua tulang ini
Menumpuk tersia di ujung ruang


Posted by suprapto às 3:50 PM

Tuesday, October 19, 2004

AKU MASIH BERMAIN - MAIN

Dihalaman rumahMu ternyata aku masih main
Masih main – main.

Padahal Subuh sudah jauh berlalu
Bahkan Dlhuhur beduknya telah aku tabuh
Dalam gendang telingaku
Dan kini Ashar menjelang

Langkah – langkah Subuh yang berembun
Kini berdebu

Apakah cukup waktu untuk membasuh
Apakah Maghrib tak terlambat tuk berbenah
Apakah Isya masih menyisakan waktu tuk
Bersujud

Dihalaman rumahMu ternyata aku masih
Main. Mengajakmu Gobak sodor dan petak umpet
Berkelit dan sembunyi

Ternyata aku belum juga beranjak dewasa




Posted by suprapto às 4:18 PM

Saturday, October 16, 2004

BAHAGIAKAH KAU SEKARANG??

saat aku hengkang dari peradabanmu. mencacah senja
dengan jemariku. menghitung satu demi satu jawaban
yang tak pernah ada. memungut sisa-sisa bakaran dari
tubuhku.

bahagiakah kau sekarang?

saat genangan ini menjadi satu-satunya tempat
bersembunyi. berenang dalam deras arus tanpa sisik.
menukik ke palung-palung dalam mencari-cari gelap.
berjanji untuk terus membisu.

bahagiakah kau sekarang?

saat lebam ini tak pernah lagi hilang. derai ingatan
yang selewat hanya berisi wajahmu dan beribu sesal tak
terhingga. menyepi sampai matahari tak lagi ingin
meninggi di kemarauku yang panjang. sampai bulan tak
ingin tinggal separuh bayangpun dalam kekelaman. dan
layar tak terkembang jauh hingga ke daratan.

bahagiakah kau sekarang?

tentu saja kau bahagia. karena aku memang tak pernah
ada. fatamorgana padang pasir. sebotol air dingin di
tengah terik. pasir yang tak tergenggam. angin
melintas sambil lalu. tak layak tertulis dalam hati.
tak layak terukir di peta diri.

Posted by suprapto às 1:04 PM

SAYANG.....

Sayang, hari ini ku lukis kembang
seperti yang waktu itu ku janjikan
Mungkin tak seindah yang kau bayangkan
tapi aku harap kau akan senang

Mungkin goresan ini tak seperti yg kau harapakan
tapi ku janji, akan slalu mengusahakan
emang kenyataan kadang tak seindah impian

Sayang, hari ini ku lukis bunga
Mungkin kau tak akan pernah menyangka
tapi hanya inilah yang aku bisa

Hanya mudahan kau bisa menerima
Dan akan slalu tetap mencinta

Sayang, hari ini ku lukis kembang

Posted by suprapto às 1:04 PM

Thursday, October 14, 2004

TERNYATA BENAR

Aku tersentak....
Ternyata selama ini kamu benar...
Tangisan tak khan menyembuhkan luka
Ia hanya memberinya cuka

"Sesalan tak khan lagi ada gunanya
selain kau coba melangkah
dengan isi kepala yang baru

Kembali beranjak setelah sekian lama
Duduk bertopang dagu"

(Aku menengadah menatapmu, mencoba menyelami kedalaman hatimu)
(Aku hanya ingin kau duduk memelukku, bukan kata-kata dorongan)


Posted by suprapto às 12:56 PM

Wednesday, October 13, 2004

MEMANDANGI JEJAK

Aku berdiri di sini sebentar
Mencoba menoleh ke belakang
Memandang jejak yang ku tinggalkan

Ahhh....
Ternyata masih saja tiada perbaikan

Tak lagi ku ingat pada janji
Yang terucap pada diri waktu lalu
Tuk mencoba mengekang diri..

Ahhh....
Ternyata masih saja tiada perubahan

Padahal waktu itu ku ucapkan tekad
Cukup!...
Ternyata tak juga sanggup tuk berhenti

Ahh....

(Saat - saat seperti inilah aku slalu merindukanmu)

Aku berdiri di sini sebentar
Mencoba menoleh ke belakang
Mengharap engkau disana

Kerudung putihmu melambai tertiup angin
Langkahmu mantap, Dengan senyum menghampiriku

Ahh....

(Saat seperti ini aku slalu mengharapmu)

Tak bosan kau slalu mengingatkan
Walau kadang malah aku melawan
Ato juga karenanya engkau menangis

Tak jarang engkau katakan
Semua itu karena sayang

Ahhh

(Saat seperti ini aku ingin di dekapmu)

Kau alirkan kebenaran
Lewat senyum lewat teguran
Kau eratkan tautan jari...
Saat ingin hati berlari...

(Saat seperti ini aku ingin kau usap air mataku)

Ahhh
Entah lahhh
Walau air mata.. atau sesalan
Rasanya tak khan sanggup
hadirkan engkau tuk slalu mengingatkanku

Ahhh...

( Pelan - pelan ku usap air mata sesalan)

Posted by suprapto às 9:31 PM

PENERIMAAN

Kalau kau mau kuterima kau kembali
Dengan sepenuh hati

Aku masih tetap sendiri

Kutahu kau bukan yang dulu lagi
Bak kembang sari sudah terbagi

Jangan tunduk! Tentang aku dengan berani

Kalau kau mau kuterima kembali
Untukku sendiri tapi

Sedang dengan cermin aku enggan berbagi

Posted by suprapto às 9:54 AM

Tuesday, October 12, 2004

RAMADHAN

Rasanya malu aku menghampirimu
Compang - camping pakaian yang ku kenakan
Rasanya tak pantas tuk mendekatimu

Namun betapa ingin ku bersamamu
Melepaskan segala yang tercela

Namun betapa ingin ku didekapmu
Tunduk dan pasrah

Ya Alloh
Rengkuhlah aku dalam MaghfirohMu
beri aku kesempatan
Tuk sampai ke dalam dekapnya

Ramadhan
Ijinkan aku tuk merindukanmu

Posted by suprapto às 9:09 AM

Sunday, October 10, 2004

Hmmmmm

Hmmm
Darah di dadaku rasanya mendidih
Tangan ini rasanya udah terasa ringannya
Tinggal sedikit mengayun, rasanya terjadilah

Hmmm
Kembali tak ada cahaya di mata ini
Rasanya gelap saja yang tersisa

Tak ingat sedikit pun apa yang sering dikaji
Tak tersisa sedikitpun kesabaran di dada ini

Hmmm

Posted by suprapto às 4:31 PM

Saturday, October 09, 2004

Ketika Kutitipkan cinta kepadamu
Bersamanya turun gerimis dan halimun pudar

Awan ungu memayungi aku yang telanjang
Dibalur harap yang perlahan luntur menjadi anak sungai
Mengalir mengikutimu entah kemana

Ketika jemari merekah dan kupu terbang
Kukalungkan seuntai bunga Lily
Di Hangat matahari
Yang menguapkan segala prasangka
Selain pasungan ketulusan

Ketika kuberikan sekeping rindu kepadamu
Kuberi pula sebutir mimpi
Yang didalamnya aku lelap, pulas
Abadi

Bersamamu, sehelai sepinggan
Seikat cinta, seperca kenangan

Ketika ku titipkan cinta kepadamu
Hujan jugakah di hatimu

Posted by suprapto às 4:16 PM

HAPPY BIRTHDAY

Tak lagi mampu kurangkum
semua kisah yang tlah terlewati
Tak lagi mampu ku lukis
Indah wajahmu dalam kenanganku

Kau hadir setia dalam keberadaanku
Kerudung putihmu slalu
Memayungi jiwaku yang gelisah
Tatap matamu slalu mengiringi
gontai langkahku

Kugali kebesaran hati ini
di antara puing - puing
merangkai serpihan keretakan hati

Slamat Ulang Tahun Sayangku

U Still All My Love

Posted by suprapto às 4:00 PM

Tuesday, October 05, 2004

AHH KAMU......

Ahh ..
kenapa engkau dateng lagi dalam mimpiku malam tadi
padahal tlah kujaga engkau dengan segenap cinta ini
apa kau lihat aku telah mulai lepas kendali

seperti waktu itu

kau buru2 mengejarku
padahal rasanya ku ingin cepat berlalu
kau genggam tanganku dengan jemari lembutmu
" jangan pulang dulu, ikutlah"
seperti biasa, dengan agak kecewa aku menurutinya

slalu kau jaga aku dari hal-hal tabu
kau ajari aku

padahal sering aku membuatmu kecewa
seperti saat aku mencoba menggoda gadis lain
engkau berlalu
lantas dari teman - temanmu
aku tahu engkau menangis karenanya

ahh...
kenapa engkau datang lagi

apakah engkau merasa aku tlah melupankanmu
padahal tidak
rasanya tak ingin engkau berlalu


Untuk pijar hatiku

Posted by suprapto às 8:28 AM

My Profile

Suprapto Pur
Ngawi,18 Juni.....
Gemini
Palangka Raya

It,s Me

My Link

:: Netty
:: Aries
:: Virussha
:: Tuteh
:: Fitri
:: Isna
:: Phie..
:: Aries_Bina..
:: My Office
:: Fresh_Tea
:: Kikin
:: Ayu_Angellll
:: Fren
:: Atika
:: Tatu
:: Ayu_Angel
:: Ayu_Putrie
:: Dd Nur
:: Radio Tarbiyah
:: Randu

  • Aku asing dgn bahasa yang kau ucapkantersesat dala...
  • Adalah ketika ku sematkan cincin dijarimuLumat hat...
  • Berlinang air mata initerlintas saat sayap kecilmu...
  • Wajahku membirumengangkasa mewarnai langitsenyawa ...
  • sementara biar kususun bungadari lembaran - lembar...
  • Sayap-sayap rinduku akan dirimutak pernah berhenti...
  • Crying Unexpected manSebut namaku malam inibila ka...
  • ia tersungkur dikaki senjawajahnya pasi dalam kere...
  • Saat rindu adalah pertaruhan hidup dan matikulukis...
  • Pernah kutitipkan cinta pada anginsambil ku pesan ...

  • My Archiesv


    `10/01/2004 - 11/01/2004

    `11/01/2004 - 12/01/2004

    `12/01/2004 - 01/01/2005

    `01/01/2005 - 02/01/2005

    `02/01/2005 - 03/01/2005

    `03/01/2005 - 04/01/2005

    `04/01/2005 - 05/01/2005

    `05/01/2005 - 06/01/2005

    `06/01/2005 - 07/01/2005

    `09/01/2005 - 10/01/2005

    `10/01/2005 - 11/01/2005

     

    Isi Yahhhh

    Crédited

    Layout From

    ..:: Vicky's Place ::..
    Menahan amarah adalah bagian dari kebijakan ©

    Suprapto Purwolaksono